Akseswarganet – 1 Imam 2 Makmum
Terkait film terbarunya, 1 Imam 2 Makmum, menurut sebagian penonton mengandung nuansa poligami, aktor Fedi Nuril ini mengklarifikasi posisinya. Fedi bersikeras dalam sebuah wawancara baru-baru ini bahwa film tersebut tidak bermaksud merayakan atau mempromosikan poligami. Fedi mengklaim bahwa 1 Imam 2 Makmum lebih peduli dengan kisah pengabdian, kesetiaan, dan bagaimana seorang suami memenuhi tanggung jawabnya untuk menciptakan rumah tangga yang bahagia.
Ia mengklarifikasi karakternya, seorang imam sebuah keluarga, harus memutuskan bagaimana mencintai dua wanita secara bertanggung jawab, merupakan teka-teki moral menantang. Meskipun alur ceritanya memasukkan poligami, tema utama film tersebut adalah cinta sejati dan pengorbanan dalam membesarkan keluarga.
Pengorbanan Rumah Tangga dan Cinta Sejati
Fedi melanjutkan dengan mengatakan bahwa meskipun keadaannya rumit, film ini lebih jauh menyelami kualitas emosional seorang istri yang berusaha bersikap adil dan setia kepada kedua istrinya. Menurutnya, rumah tangga melibatkan pengorbanan dan pengabdian di samping ikatan fisik. 1 Imam 2 Makmum menggambarkan bagaimana seorang suami berusaha menunjukkan kasih sayang yang tulus tanpa membeda-bedakan.
Fedi mengklaim bahwa tema utama film ini adalah bagaimana cinta yang langgeng dapat tumbuh subur meskipun ada kesulitan. 1 Imam 2 Makmum ingin penonton memahami bahwa pengabdian seorang suami lebih tentang bagaimana ia menyalurkan cinta yang kuat tanpa memendam ketidaksetiaan di dalam hatinya daripada tentang bertukar waktu dan perhatian secara fisik.
Peran Fedi Nuril dan Tema Kesetiaan
Fedi, yang terkenal karena memainkan peran yang penuh emosi, mengakui bahwa ia merasa istimewa memerankan seorang istri dalam film ini. Ia mengklaim bahwa posisi tersebut memungkinkannya untuk lebih mendalami konsep cinta dan pengabdian dalam sebuah keluarga. Menurut Fedi, dalam kehidupan nyata, kesulitan emosional yang sering kali tidak disadari orang lain menguji kesetiaan seorang suami selain waktu.
Fedi ingin penonton memperoleh pemahaman mendalam tentang pengorbanan dan dedikasi sebuah hubungan, khususnya dalam pernikahan, dengan memainkan peran yang dimainkannya. Fedi menyatakan, “Film ini lebih banyak bercerita tentang bagaimana cinta sejati dapat bertahan meskipun menghadapi berbagai tantangan daripada tentang poligami.”
Pelajaran Moral Dalam Film
Fedi menggarisbawahi bahwa terlepas dari kritik seputar konsep poligami, film ini bertujuan untuk menyampaikan pelajaran moral yang lebih mendalam, khususnya tentang pengabdian dan pengorbanan seorang suami untuk keluarganya. Menurutnya, film ini dapat membantu penonton menjadi lebih peka dan memahami pentingnya sebuah kemitraan yang penuh dengan tanggung jawab.
1 Imam 2 Makmum juga menunjukkan bahwa meskipun mencapai cinta abadi tidak selalu sederhana, hal itu mungkin dilakukan dengan saling menghormati, komunikasi, dan—yang terpenting—tekad untuk tetap setia bahkan dalam menghadapi kesulitan. Oleh karena itu, film ini mengajak penonton untuk mempertimbangkan betapa pentingnya menegakkan prinsip kesetiaan dan cinta dalam rumah tangga.