Akseswarganet – Pada hari ini nilai Bitcoin dan beberapa mata uang kripto terkemuka menunjukkan kenaikan yang signifikan. Sejumlah koin memasuki wilayah positif.
Menurut data dari Coinmarketcap, Bitcoin (BTC), mata uang kripto dengan kapitalisasi pasar tertinggi, meningkat sebesar 0,45% selama 24 jam terakhir dan 9,53% selama seminggu. Harga Bitcoin saat ini berada pada level Rp1.644.651.774,55.
Sebaliknya, Ethereum (ETH) mengalami penurunan sebesar 2,40% dalam 24 jam terakhir, meskipun tetap naik sebesar 4,10% selama seminggu. Harga ETH saat ini berada pada level Rp54.362.782,27 per koin.
XRP juga menunjukkan pergerakan positif hari ini, naik 10,81% dalam 24 jam terakhir dan 45,76% selama seminggu, dengan harga saat ini di Rp53.838,50 per koin.
Stablecoin Tether (USDT) mengalami kenaikan tipis 0,08% dalam 24 jam dan 1,32% selama seminggu, sehingga harga perdagangannya menjadi Rp16.419,38.
Solana (SOL) mencatat kenaikan harga 3,01% dalam sehari dan 14,35% selama seminggu, dengan harga saat ini di Rp3.450.690,75 per koin.
Binance Coin (BNB) naik 0,38% dalam 24 jam terakhir dan 4,93% selama seminggu, sekarang di harga Rp11.664.127,04 per koin.
Dogecoin (DOGE) juga berada di zona positif, dengan kenaikan 0,58% dalam sehari dan 18,16% selama seminggu, saat ini diperdagangkan pada Rp6.188,84 per token.
Terakhir, USD Coin (USDC) mengalami kenaikan moderat sebesar 0,05% dalam 24 jam dan 1,30% selama seminggu, dengan harganya hari ini di Rp16.418,23.
Cardano (ADA) telah mengalami kenaikan sebesar 4,65% selama 24 jam terakhir dan 21,41% selama seminggu, sehingga harganya saat ini menjadi Rp17.957,06 per koin.
TRON (TRX) telah naik sebesar 1,81% dalam 24 jam terakhir dan 0,69% selama seminggu, dengan Toncoin sekarang diperdagangkan pada Rp3.917,17.
Bank Investasi Tertua AS
Total kapitalisasi pasar mata uang kripto saat ini berada di Rp. 57,77 triliun, mencerminkan peningkatan 0,59% dari hari sebelumnya.
Sebuah bank investasi terkemuka AS telah memproyeksikan bahwa harga Bitcoin dapat melonjak hingga USD 225.000.
Menurut analisis oleh H.C. Wainwright & Co., salah satu bank investasi tertua di Amerika Serikat, Bitcoin (BTC) siap untuk kenaikan harga yang substansial dalam kondisi yang menguntungkan.
Seperti dilansir News.bitcoin.com pada hari Minggu (5 Januari 2025), analis Mike Colonnese dari H.C. Wainwright & Co. mengindikasikan bahwa harga Bitcoin berpotensi mencapai USD 225.000.
Perkiraan ini sejalan dengan serangkaian prediksi harga Bitcoin yang telah muncul setelah pemilihan presiden AS 2024, di mana Donald Trump muncul sebagai pemenang atas Kamala Harris.
“Berdasarkan pemeriksaan tren harga historis dan perilaku pasar terkini, bersama dengan peningkatan yang
diantisipasi dalam lanskap regulasi untuk aset digital di AS pada tahun 2025 di bawah pemerintahan baru,
pengenalan produk ETF spot di AS, dan peningkatan adopsi oleh investor institusional dan korporat, kami sekarang
memproyeksikan bahwa BTC akan mencapai nilai $225.000 per koin pada akhir tahun 2025,” kata Colonnese dalam sebuah wawancara dengan CNBC.
Sesuai dengan Colonnese, Citi sebelumnya telah memperkirakan lonjakan di pasar mata uang kripto tahun ini, yang dikaitkan dengan dukungan konsisten Donald Trump terhadap sektor kripto.
Presto Research, divisi analitis dari firma perdagangan algoritmik Presto, juga telah menyatakan optimisme, dengan memperkirakan bahwa Bitcoin dapat mencapai $210.000 per koin.
Eric Trump, putra Donald Trump, telah menyatakan bahwa Bitcoin berpotensi mencapai $1 juta per koin, yang dikaitkan dengan pemilihan yang ia gambarkan sebagai “presiden paling pro-kripto dalam sejarah Amerika.”
Penurunan yang Tak Terelakkan
Meskipun demikian, analis H.C. Wainwright memperingatkan bahwa penurunan nilai Bitcoin sebesar 30% merupakan kejadian umum selama pasar bullish.
Colonnese mencatat, “Pergerakan harga BTC secara historis menunjukkan korelasi yang kuat dengan likuiditas global,
seperti yang ditunjukkan oleh M2, yang telah mengalami tren penurunan sejak Oktober.”
Ke depannya, Colonnese mengindikasikan bahwa masa depan Bitcoin mungkin bergantung pada campuran sentimen
pasar, pilihan kebijakan, dan kekuatan inheren Bitcoin (BTC) itu sendiri.
Seiring dengan penerimaan BTC yang lebih luas sebagai aset keuangan, perubahan dalam preferensi investor dapat
menghadirkan peluang bagi inovator teknologi dan investor yang berhati-hati.
Meskipun ketidakpastian terus-menerus seputar prediksi optimis, para pendukung melihat setiap fluktuasi pasar
sebagai tanda perkembangan yang sedang berlangsung.
