Akseswarganet – Menguji Ketajaman dan Ambisi Juara
Saat bersiap menghadapi West Ham pada 22 Februari 2025, Arsenal berada dalam posisi sulit. Akibat cedera yang dialami sejumlah pemain penting, skuadnya saat ini tengah mengalami krisis striker yang dapat merusak peluang mereka untuk menang.
Menguji Ketajaman dan Ambisi Juara, Arsenal hanya punya sedikit pilihan di lini depan tanpa Kai Havertz, Gabriel Jesus, Bukayo Saka, dan Gabriel Martinelli.
Mikel Arteta harus mengerahkan seluruh daya kognitifnya untuk mencari jawaban terbaik di tengah tantangan ini. Target utama untuk mencetak gol kini adalah Leandro Trossard, Raheem Sterling, dan Ethan Nwaneri. Havertz merupakan pencetak gol terbanyak tim dengan 15 gol dan 5 assist, sehingga kehilangannya jelas akan membuat serangan Arsenal kurang efektif. Peluang mereka untuk menjuarai Liga Inggris dan Liga Champions bisa terhambat oleh situasi ini.
Arteta perlu mencari solusi kreatif untuk masalah ini. Sterling mungkin akan diberi lebih banyak kesempatan, fleksibilitas Trossard sebagai penyerang tengah dapat digunakan, dan formasi lain dapat dicoba. Agar kompetitif, Arsenal perlu menyesuaikan diri dengan keadaan ini.
Dampak Krisis Striker pada Performa Tim
Performa Arsenal tidak diragukan lagi sangat dipengaruhi oleh dilema striker mereka. Arsenal kesulitan mencetak gol karena sejumlah pemain penting absen. Mereka mungkin akan kesulitan menang jika kurang produktif dalam menyerang, terutama dalam pertandingan yang sangat penting melawan West Ham.
West Ham, yang kini tengah berjuang, mungkin akan memanfaatkan keadaan ini. Saat Arsenal berjuang untuk membangun permainan mereka di sepertiga akhir, tim tamu akan mencoba memanfaatkan kelemahan mereka. Arsenal mungkin akan kehilangan poin penting jika mereka tidak mampu mengatasi masalah ini.
Kemampuan Arteta dan tim untuk beradaptasi diuji dalam keadaan ini. Mereka perlu mencari cara untuk tetap produktif di lapangan.