Sebuah Perjalanan Sejarah di Candi Sriwijaya: Menyingkap Sejarah Kerajaan Melayu Kuno

Akseswarga.net – Sebuah Perjalanan Sejarah di Candi Sriwijaya: Menyingkap Sejarah Kerajaan Melayu Kuno

Candi Sriwijaya, meskipun tidak sepopuler Candi Borobudur atau Prambanan, merupakan salah satu peninggalan sejarah yang menyimpan kisah luar biasa tentang kejayaan Kerajaan Sriwijaya, sebuah kerajaan maritim besar yang pernah menguasai sebagian besar wilayah Asia Tenggara. Terletak di Palembang, Sumatera Selatan, Candi Sriwijaya menawarkan perjalanan sejarah yang memukau tentang peradaban Melayu kuno yang pernah berjaya di Nusantara. Mari kita telusuri lebih dalam tentang situs bersejarah ini.

1. Candi Sriwijaya: Jejak Kejayaan Kerajaan Maritim

Kerajaan Sriwijaya, yang berkembang antara abad ke-7 hingga ke-13 Masehi, dikenal sebagai kerajaan maritim yang kuat. Berpusat di Palembang, Sriwijaya menguasai jalur perdagangan penting antara India, Tiongkok, dan Asia Tenggara. Candi Sriwijaya adalah salah satu bukti konkret keberadaan kerajaan ini dan menjadi saksi bisu dari kejayaan dan kebudayaan yang berkembang di masa itu.

Meskipun candi ini relatif lebih kecil dibandingkan dengan kompleks candi lainnya di Indonesia, Candi Sriwijaya tetap memiliki nilai sejarah yang sangat tinggi. Candi ini kemungkinan besar digunakan sebagai tempat ibadah dan pusat pembelajaran agama Buddha, yang merupakan agama utama di Sriwijaya pada masa kejayaannya.

2. Keunikan Arsitektur dan Relik Sejarah

Candi Sriwijaya yang ditemukan di kawasan Muara Jambi ini memiliki arsitektur yang berbeda dengan candi-candi Hindu-Buddha pada umumnya. Candi ini terbuat dari batu bata merah, dengan bentuk yang lebih sederhana dan tidak terlalu menjulang tinggi, namun tetap menunjukkan kekuatan struktur yang luar biasa. Beberapa bagian candi dihiasi dengan ukiran-ukiran yang menggambarkan kehidupan spiritual dan mitologi Buddha.

Relik yang ditemukan di sekitar kawasan candi juga memberikan gambaran tentang kehidupan masyarakat Sriwijaya. Berbagai arca Buddha, prasasti-prasasti, serta artefak lainnya ditemukan di situs ini, memperkuat teori bahwa Sriwijaya adalah pusat perdagangan sekaligus pusat keagamaan yang penting di kawasan Asia Tenggara.

3. Candi Sriwijaya dan Pengaruhnya Terhadap Dunia

Kerajaan Sriwijaya tidak hanya dikenal sebagai kerajaan maritim, tetapi juga sebagai pusat pembelajaran agama Buddha. Pada masa kejayaannya, Sriwijaya menarik banyak sarjana dan biksu dari India dan Tiongkok, menjadikannya sebagai pusat studi agama Buddha. Bahkan, Candi Sriwijaya kemungkinan besar digunakan untuk kegiatan keagamaan dan akademik. Seperti pendidikan agama dan penyebaran ajaran Buddha ke seluruh wilayah Asia Tenggara.

Pentingnya Candi Sriwijaya sebagai pusat peradaban dan budaya dapat dilihat dari pengaruhnya yang meluas ke negara-negara tetangga seperti Malaysia, Thailand, dan Kamboja, yang terhubung melalui jalur perdagangan dan penyebaran agama.

Sebuah Perjalanan Sejarah di Candi Sriwijaya: Menyingkap Sejarah Kerajaan Melayu Kuno

Candi Sriwijaya bukan hanya sekadar situs sejarah, tetapi juga merupakan simbol dari kejayaan kerajaan Melayu kuno. Yang pernah mendominasi kawasan Asia Tenggara. Keindahan arsitektur dan kekayaan sejarah yang terkandung di dalamnya menjadikan candi ini sebagai destinasi yang wajib dikunjungi. Bagi siapa saja yang tertarik dengan sejarah dan budaya Indonesia. Dengan setiap langkah yang diambil di sekitar situs ini, kita seolah diajak untuk menelusuri kembali perjalanan panjang. Sebuah kerajaan besar yang pernah menjadi pusat kebudayaan dunia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *