Akseswarganet – Pelantikan Presiden terpilih Donald Trump yang akan datang, yang dijadwalkan pada 20 Januari 2025, telah
mengumpulkan dukungan finansial yang substansial dari perusahaan-perusahaan mata uang kripto terkemuka. Sekitar empat perusahaan kripto besar telah berpihak pada komite pelantikan Trump.
Sebagaimana dilaporkan oleh Crypto Briefing pada 13 Januari 2025, Circle telah memberikan kontribusi yang
signifikan sebesar USD 1 juta, setara dengan Rp16,3 miliar (berdasarkan nilai tukar Rp16.317 per dolar AS), yang menandakan niatnya untuk membina hubungan yang positif dengan pemerintahan yang akan datang.
Circle bergabung dengan Ripple, Coinbase, dan Kraken dalam dukungan mereka untuk komite pelantikan Trump. Jeremy Allaire, salah satu pendiri dan CEO Circle, mengonfirmasi sumbangan sebesar 1 juta USDC untuk upaya pelantikan.
Komite pelantikan Trump-Vance, yang dibentuk untuk mengelola pelantikan kedua Trump, telah menetapkan
tujuan penggalangan dana yang ambisius sebesar USD 150 juta. Menurut ABC News, kontribusi telah melampaui target ini sejak Desember.
Ripple sebelumnya telah mengumumkan donasi sebesar $5 juta dalam bentuk token XRP untuk perayaan pelantikan pada bulan Januari, sebagaimana dilaporkan oleh FOX Business.
Selain itu, Coinbase, Kraken, dan Ondo Finance secara kolektif telah menyumbang lebih dari $3 juta untuk dana
pelantikan, menurut CNBC. Sumbangan yang signifikan juga telah dijanjikan oleh para pemimpin teknologi besar, termasuk masing-masing $1 juta dari Jeff Bezos dari Amazon, Sam Altman dari OpenAI, dan Mark Zuckerberg dari Meta.
Robinhood Markets telah berkomitmen sebesar $2 juta, sementara Uber dan CEO-nya Dara Khosrowshahi masing-masing telah menjanjikan $1 juta. Tidak seperti kontribusi untuk komite aksi politik, sumbangan untuk komite pelantikan tidak tunduk pada batasan. Dana ini akan digunakan untuk mendukung berbagai acara pelantikan, termasuk pesta dan parade.
Kreator USDC Menyumbang $1 Juta untuk Pelantikan Donald Trump
Departemen Efisiensi Pemerintah telah dibentuk sebagai badan baru dalam kabinet AS untuk masa jabatan Donald Trump mendatang dari tahun 2025 hingga 2029.
Circle, perusahaan di balik stablecoin USDC, telah mengumumkan sumbangan sebesar USD 1 juta untuk mendukung upacara pelantikan Presiden Amerika Serikat terpilih, Donald Trump. Sumbangan ini sejalan dengan tren banyaknya perusahaan teknologi dan mata uang kripto yang berpartisipasi sebagai donatur.
USDC menempati peringkat kedua sebagai stablecoin terbesar di pasar, dengan kapitalisasi pasar yang melebihi USD 45 miliar. Pelantikan dijadwalkan pada tanggal 20 Januari 2025.
Jeremy Allaire, CEO Circle, menyatakan antusiasmenya mengenai pentingnya sumbangan yang diberikan dalam USDC.
“Kami sangat gembira dapat mengembangkan perusahaan Amerika terkemuka, dan diterimanya USDC oleh Komite menandakan kemajuan kami dan potensi dolar digital,” ungkap Jeremy, sebagaimana dilansir Bitcoin.com pada Jumat, 10 Januari 2025.
Circle bergabung dengan jajaran perusahaan teknologi besar seperti Google dan Microsoft, yang keduanya juga telah berkomitmen untuk menyumbangkan USD 1 juta. Perusahaan-perusahaan besar lainnya, termasuk Amazon dan OpenAI, menyatakan dukungan mereka pada Desember 2024.
Komite pelantikan Trump telah berhasil mengumpulkan lebih dari $170 juta, mencetak rekor baru untuk pengumpulan dana pelantikan, melampaui total yang dicapai oleh Biden dan Obama.
Sebagai perbandingan, panitia pelantikan Biden mengumpulkan $63 juta pada tahun 2021, sementara panitia Barack Obama mengumpulkan $53 juta pada tahun 2009 dan $42 juta pada tahun 2013.
Kompilasi Perusahaan yang Menyumbang untuk Pelantikan Donald Trump
Perusahaan terkemuka dari Wall Street hingga Silicon Valley telah berkomitmen untuk menyumbangkan dana untuk pelantikan Presiden terpilih Donald Trump pada tanggal 20 Januari 2025.
Sumbangan tersebut diharapkan dapat membina hubungan yang konstruktif dengan pemerintahan baru Donald Trump. Menurut Yahoo Finance pada hari Jumat, 1 Oktober 2025, beberapa perusahaan telah menjanjikan dukungan finansial untuk pelantikan Donald Trump:
1. Adobe
Adobe telah menyumbang $1 juta, setara dengan sekitar Rp. 16,21 miliar, berdasarkan nilai tukar 16.213 rupiah per dolar AS.
2. Chevron
Perusahaan minyak dan gas terkemuka Amerika, Chevron, telah berkomitmen untuk menyumbang dana pelantikan Donald Trump; namun, seorang perwakilan dari perusahaan tersebut menahan diri untuk mengungkapkan jumlah spesifiknya.
3. Alphabet
Perusahaan induk Google tersebut juga telah menyumbangkan $1 juta, yaitu sekitar Rp 16,21 miliar.
4. Amazon.com
Amazon telah menjanjikan $1 juta. Seorang juru bicara perusahaan tersebut mengindikasikan bahwa pelantikan tersebut akan disiarkan melalui platform Prime Video miliknya.
5. Bank of America dan Goldman Sachs
Baik Bank of America, bank terbesar kedua di Amerika Serikat, maupun bank investasi Goldman Sachs siap untuk menyumbang dana bagi panitia pelantikan Trump. Perwakilan dari masing-masing lembaga belum menentukan jumlah sumbangan.